Pengertian Biografi, Tujuan Penyusunan, Ciri, Struktur & Unsur Kebahasaan

 Pengertian Biografi, Tujuan Penyusunan, Ciri, Struktur & Unsur Kebahasaan

Pengertian Biografi – Pernahkah Anda membaca biografi tokoh populer yang menginspirasi atau sosok terkenal yang memiliki kontribusi besar bagi bidang tertentu yang sama dengan yang Anda minati?

Adanya tulisan biografi akan sangat membantu pembaca untuk mengenali dan merasakan apa yang telah dialami oleh sosok yang sedang ia minati. Lantas apa pengertian biografi ini?

Pengertian Biografi

Biografi dapat diartikan sebagai sebuah tulisan yang menceritakan dan menjelaskan tentang riwayat hidup seseorang berikut hal-hal penting yang dialami orang yang sedang dijelaskan tersebut.

Kata “biografi”datang dari bahasa Yunani dengan kata “bios” yang berarti “hidup”dengan kata “graphien” yang berarti “tulisan”. Dengan demikian pengertian biografi yaitu tulisan tentang kehidupan seseorang.

Pada umumnya, biografi disusun hanya untuk tokoh ataupun sosok penting dan berpengaruh terhadap kehidupan banyak orang. Tulisan biografi sendiri bisa berupa tulisan singkat (artikel pendek) dan bisa juga berupa tulisan panjang (buku atau seri).

Biografi berupa artikel singkat umumnya hanya menjelaskan terkait fakta hidup atau hal penting secara singkat. Sementara biografi berupa buku, bisa mengulas berbagai macam informasi dan fakta hidup secara detail.

Banyak pembaca yang mencari biografi tokoh terkenal untuk menambah wawasan dari berbagai macam pengalaman yang pernah dialami seorang tokoh hingga mencapai kesuksesan atau mendapatkan pengaruh yang signifikan. Namun demikian, ada pula yang memanfaatkan biografi sebagai rujukan penelitian lanjutan.

Tujuan Penyusunan Biografi

Meskipun terkesan hanya menceritakan kehidupan seorang yang berpengaruh, dokumen biografi juga disusun untuk beberapa tujuan. Tujuan penulisan biografi tentu saja intinya untuk membuat orang mengetahui tentang tokoh tertentu. Beberapa tujuan penyusunan suatu biografi antara lain;

  • Menginspirasi para pembaca agar lebih bersemangat dalam meraih prestasi karena untuk merai sebuah pencapaian dibutuhkan usaha dan do’a.
  • Memberikan motivasi kepada pembaca untuk belajar, berlatih, bekerja dan lain sebagainya sesuai dengan apa yang telah dilakukan sosok yang sedang dijelaskan.
  • Memahamkan pembaca bahwa tidak ada manusia yang sempurna dimana setiap orang pasti memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing
  • Menyadarkan pembaca agar tidak terlalu mengidolakan seorang tokoh secara berlebihan.
  • Menyadarkan pembaca akan hikmah dan pelajaran atas segala kejadian, baik itu yang baik maupun yang buruk
  • Memacu semangat pembaca yang ingin menentukan standar baru atas apa yang telah dicapai sosok yang sedang dibaca biografinya tersebut
  • Sebagai suatu rujukan tentang berbagai hal yang relevan
Baca Juga  Pengertian dan Contoh Kalimat Passive Voice

Ciri Biografi

Biografi memiliki beberapa ciri yang membedakannya dari dokumen lain. Dari ciri-ciri tersebut, Anda dapat mengenali tulisan biografi berdasar pada beberapa karakteristik tertentu, antara lain;

  • Dalam penyusunannya, biografi menggunakan struktur baku meliputi orientasi, reorientasi hingga peristiwa.
  • Isi biografi disusun berdasarfakta atau bersifat faktual sesuai apa yang dialami dan dijalani tokoh yang dibahas.
  • Gaya penulisan dalam tulisan biografi dibuat menggunakan jenis narasi agar lebih mudah dicerna oleh pembaca.
  • Memuat kisah menarik ataupun menginspirasi dari kehidupan tokoh yang dibahas dan kemudian dapat mempengaruhi para pembaca.
  • Dokumen biografi juga dapat berisi berbagai hal yang mampu memotivasi pembaca untuk kemudian meniru atau meneladani tokoh tersebut.

Struktur Biografi

Dalam penyusunannya, struktur teks biografi umumnya terdiri atas 3 bagian yaitu orientasi, peristiwa dan reorientasi. Penjelasan dari masing-masing bagian yaitu;

  • Orientasi; bagian dari biografi yang berusaha memperkenalkan tokoh atau menjadi gambaran awal atas tokoh yang akan dibahas.
  • Peristiwa atau masalah; bagian biografi yang memuat tentang deretan peristiwa relevan yang dialami tokoh tersebut. Peristiwa ini bisa juga berupa masalah dan kendala yang harus dihadapi dalam upaya pencapaian. Tak jarang bagian ini juga berisi berbagai pengalaman yang dapat menginspirasi tokoh dan kemudian menular kepada pembaca.
  • Reorientasi; bagian yang juga menjadi penutup biografi dan umumnya cenderung bersifat opsional. Di bagian akhir ini, penulis dapat memberikan pandangannya atas tokoh yang dibahas.

Jenis Biografi

Karena membahas tentang seseorang, maka penulisan biografi pun juga tidak bisa secara asal disusun. Inilah yang kemudian menjadikan jenis-jenis biografi terbagi ke dalam 3 kelompok, yaitu;

1. Berdasar Izin Penulisan

  • Authorized Biography; jenis biografi yang penulisannya sudah mendapat izin (sepengetahuan) dari tokoh yang akan dibahas.
  • Unauthorized Biography; jenis biografi yang penulisannya tanpa meminta izin dari tokoh yang akan dibahas. Biasanya hal ini dikarenakan yang tokoh bersangkutan telah wafat.

2. Berdasar Isi

  • Biografi Perjalanan Hidup; jenis biografi yang berisi tentang perjalanan hidup tokoh baik itu secara lengkap maupun hanya beberapa hal yang dianggap penting.
  • Biografi Perjalanan Karir; biografi yang berisi perjalanan karir tokoh dari awal sampai jenjang karir yang dianggap puncaknya.
Baca Juga  Penyebab, Jenis dan Contoh Kalimat Ambigu

3. Berdasar Hal Tertentu

  • Biografi Politik; biografi yang berisi kisah hidup tokoh yang berpengaruh di negara tertentu dari sudut pandang politik. Biografi ini disusun berdasar riset dan dapat memuat suatu kepentingan dari pihak penulis maupun tokoh.
  • Biografi Intelektual; biografi yang berisi penjelasan kisah hidup seorang tokoh intelektual dari sudut pandang ilmiah. Biografi ini disusun dari bermacam penelitian dengan penulisan yang menggunakan bahasa baku ilmiah.
  • Berdasar Jurnalistik; biografi berisi hasil wawancara secara langsung dengan tokoh terkait.

4. Berdasar Penerbit

  • Buku Sendiri; biografi tokoh yang kemudian dibuat menjadi buku oleh penerbit yang membiayai sendiri penerbitannya dengan tujuan mendapatkan perhatian publik. Biaya ini meliputi biaya produksi dari penulisan, percetakan hingga pemasaran.
  • Buku Subsidi; biografi tokoh yang penulisan serta produksinya dibiayai pihak sponsor.

Unsur Kebahasaan dalam Penulisan Biografi

Dalam menyusun sebuah biografi, umumnya penulisan akan menerapkan gaya bahasa baku dan formal namun tetap mudah dipahami dan diikuti oleh pembaca. Untuk itu, penulisa biasanya menggunakan unsur bahasa seperti penggunaan;

1. Kata Hubung (Konjungsi)

Kata hubung merupakan kata yang memiliki fungsi menghubungkan antara satu kata dengan kata lain dalam satu kalimat atau juga antar kalimat

  • Kata hubung yang menyambungkan kata dalam satu kalimat disebut konjungsi intrakalimat, seperti kata: dan, kemudian, lalu, tetapi
  • Kata hubung ini yang menghubungkan antara satu kalimat ke kalimat lain disebut konjungsi antar kalimat, seperti kata: tidak hanya itu, meskipun demikian, oleh karena itu, akan tetapi.

2. Kata Kerja

Kata kerja (verba); kelompok kata yang berfungsi untuk menjelaskan hal atau tindakan yang dilakukan tokoh.

3. Kata Rujukan

Rujukan kata adalah kata yang mengacu pada kata lain yang telah diungkap sebelumnya. Kata ini terbagi menjadi:

  • Kata rujuk terhadap benda maupun hal, seperti kata: tersebut, ini, itu
  • Kata rujuk terhadap suatu tempat, seperti kata: disitu, disini, disana
  • Kata rujuk terhadap orang, seperti kata: ia, dia, beliau, mereka

4. Penunjuk Peristiwa, Waktu dan Tempat

Penyusunan teks biografi umumnya juga menggunakan kata yang memiliki fungsi menunjukkan suatu peristiwa, waktu maupun tempat yang relevan dengan tokoh.

***

Itulah tadi penjelasan tentang pengertian biografi, dengan dilengkapi tujuan penyusunan, ciri, struktur hingga unsur kebahasaan di dalamnya. Tentunya penjabaran secara lebih lanjut ini bertujuan agar Anda lebih mudah dalam memahami biografi. Semoga bermanfaat.

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *